Last November 2023, Indonesia released its first Fatwa on climate change. Indonesia’s highest Islamic authority, the Indonesian Ulema Council (MUI), issued the Fatwa on Global Climate Control Law, which rules that any actions that damage nature and impact climate crisis are haram or forbidden. What is the significance of this newly issued Fatwa to Indonesia’s climate discourse? With the largest Muslim population in this world, how would it influence the perception of the people further to understand the urgency of climate actions for our livelihood? Check out Dr. Dino Patti Djalal’s analysis regarding this recently launched Fatwa on Global Climate Control Law and its significance in boosting Indonesia’s climate efforts through the perspective of Islam.
Dino Patti Djalal | Kunjungan Prabowo Subianto ke Tiongkok dan Jepang: The Game is On!
Presiden terpilih Prabowo Subianto baru saja melakukan kunjungan kepada Presiden Tiongkok H.E. Xi Jinping dan Perdana Menteri Jepang H.E. Fumio Kishida. Kedua kunjungan ini merupakan kunjungan ke luar negeri pertama yang dilakukan oleh Prabowo Subianto usai pengumuman hasil Pemilihan Presiden oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Namun, apa arti dari pertemuan ini? Simak analisis Dr. Dino Patti Djalal mengenai arti dari pertemuan Presiden Terpilih Prabowo Subianto dengan para pemimpin dari dua negara besar di Asia, Tiongkok dan Jepang.
Diaspora Indonesia, Siapa yang akan Jadi Wakil Kita di Parlemen?
Ada sekitar 1,7 juta Diaspora Indonesia akan mengikuti Pemilu 2024. Diaspora bukan hanya akan memilih Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, namun juga anggota DPR yang akan mewakili para Diaspora Indonesia melalui Dapil DKI Jakarta II (Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri). Siapa saja yang akan menjadi Calon wakil diaspora di parlemen? Untuk menjawab tantangan logistik jauhnya Caleg dan Diaspora Indonesia secara geografis, FPCI bekerjasama dengan Indonesian Diaspora Network Global dan Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPI Dunia) memulai “Diaspora Know Your Calegs (Diaspora KYC),” sebuah wadah netral dan non-partisan bagi Diaspora Indonesia untuk mengenal lebih jauh para Caleg DPR RI Dapil DKI Jakarta II. Apa saja perhatian dan kepedulian para Caleg? Apa yang akan para Caleg lakukan untuk Diaspora Indonesia di parlemen? Kenali para Caleg sebelum mencoblos melalui website www.calegdiaspora.org.
Dr. Dino Patti Djalal at World Economic Forum 2024: In the 21st century, the world order will be shaped by the proliferation of middle powers
”In the 21st century, the world order will be shaped by the proliferation of middle powers.“ During the ”Middle Powers in a Multipolar World“ session at the World Economic Forum Annual Meeting 2024, Dr. Dino Patti Djalal pointed how the middle powers play a significant role in creating and defining the regional architecture, in the ways that the major powers can‘t do.
Dr. Dino Patti Djalal: Petuah 3 Negarawan untuk Semua Politisi dan Pejabat Negara
Lebih dari 10.000 politisi akan bersaing untuk mendapatkan kursi legislatif maupun eksekutif di kancah Pemilu 2024 yang sudah berada di depan mata. Kualitas apa yang perlu mereka miliki untuk menjadi pemimpin yang layak dipilih? Dalam video ini, Dr. Dino Patti Djalal mengajak kita semua untuk belajar dari TIGA negarawan Indonesia yang memberikan tauladan mengenai ilmu kepemimpinan – tidak mendewakan kekuasaan, tidak kecanduan dengan sanjungan, dan tidak menjadikan hukum dan kekuasaan sebagai komoditi memperkaya diri. Menurut Anda, kualitas apakah yang harus dimiliki oleh barisan pemimpin bangsa Indonesia? Silahkan tuliskan pemikiran Anda di kolom komentar.
Pernyataan Presiden Joko Widodo di KTT OKI Sejalan dengan Rekomendasi FPCI
Pada KTT Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang digelar pada Sabtu, 11 November 2023, Presiden Joko Widodo (@jokowi) mendesak dimulainya kembali perundingan damai Palestina-Israel dengan format baru untuk mewujudkan two-state solution – sejalan dengan rekomendasi FPCI pada tanggal 29 Oktober 2023. FPCI mencatat pernyataan ini sebagai posisi baru Pemerintah Indonesia mengenai konflik Palestina-Israel. Apa langkah taktis nyata Indonesia berikutnya untuk membantu agar Palestina-Israel dapat kembali ke meja perundingan?
Solusi Konflik Palestina-Israel Sudah Ada, Masalahnya Adalah…
Solusi konflik Palestina Israel sebenarnya sudah ada, namun rintangannya semakin berat. Sejak 7 Oktober 2023, lebih dari 7.000 jiwa warga Palestina telah terenggut karena eskalasi operasi militer Israel di kawasan Gaza yang terus meningkat. Jika intensitas serangan ini terus berlanjut, perdamaian akan semakin jauh dari gapaian. Meskipun ada tekanan internasional untuk menghentikan konflik yang memakan korban jiwa masyarakat sipil, Dewan Keamanan PBB gagal memberikan hasil yang berarti bahkan hanya untuk menyerukan gencatan senjata. Indonesia mengutuk serangan ini dan menyerukan gencatan senjata, serta mendesak agar koridor bagi akses kemanusiaan segera dibuka. Kita tidak bisa lagi membiarkan perang ini terus berlanjut, namun pertanyaannya: Apa solusinya? Sebenarnya solusi konflik Palestina-Israel sudah ada, yaitu solusi 2 negara (two-state solution) di mana Palestina dan Israel sama-sama ada sebagai negara yang merdeka dan hidup berdampingan secara damai. Namun apa yang menjadi halangannya? Inilah yang Dr. Dino Patti Djalal, Ketua dan Pendiri FPCI, akan bahas dalam video analisa ini. Semoga bermanfaat. Salam Diplomasi.
FPCI Foreign Policy Tapes with Ambassador Delia D. Albert: “Insights into ASEAN Early Days”
In this episode of FPCI Foreign Policy Tapes, Ambassador Delia D. Albert, Secretary of Foreign Affairs of the Philippines (2003-2005), shares her invaluable insights on the creation of ASEAN. Hosted by Dr. Dino Patti Djalal, Founder and Chairman of FPCI, Amb. Delia talks about her early career in the Foreign Service and her involvement in the birth of ASEAN. She emphasizes the importance of personal connections and trust among ASEAN leaders in the creation of the organization. The ambassador also reflects on the current state of ASEAN and the need for reevaluating its structure, including the role of the Secretariat. Her emphasis on better engagement with the people of ASEAN and the importance of connectivity and strong internal relationships among member countries provides a roadmap for the future of the organization. Amb. Delia’s experience in the Foreign Service and her involvement in the creation of ASEAN provides a critical perspective on the origins and current state of the organization, highlighting the significance of relationships in international diplomacy.
Dino Patti Djalal: “Perubahan Iklim adalah Extential Threat to the Human Race”
For Ukraine & Palestine: President Soekarno’s Powerful Words on Independence
June 1st marks the anniversary of Pancasila, formulated by Soekarno that becomes the foundation Indonesia’s ideology and values as an independent country. Through Soekarno’s words and spirit for independence and against colonialism, FPCI hopes that our friends in Ukraine and Palestine would reinforce their belief and empower them to continue their fight for their independence, dignity, and human rights. His words should also remind us in Indonesia that we must always be consistent in standing up for independence, sovereignty and territorial integrity.